Lomba Anak Islami: Memupuk Bakat dan Kreativitas Anak-Anak di Desa Meunasah Mesjid
Sebagai bagian dari program Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa STMIK Indonesia Banda Aceh dari kelompok 1 gelombang ke VII menggelar Lomba Anak Islami di Desa Meunasah Mesjid, Kecamatan Kembang Tanjoeng, Kabupaten Pidie. Acara yang berlangsung pada minggu terakhir KKN ini bertujuan untuk melatih mental anak-anak dan mengembangkan kreativitas mereka untuk tampil di hadapan orang banyak juga sebagai persiapan acara MTQ gampong yang akan segera dilaksanakan.
Suara merdu Sultan As-Siddiq melantunkan ayat-ayat suci Al-Quran, menandai dimulainya Lomba Anak Islami di Desa Meunasah Mesjid. Setelah pembacaan ayat suci Al-Quran selesai, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Geuchik Gampong Meunasah Mesjid, Bapak Iskandar Ali. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa terima kasihnya kepada mahasiswa STMIK Indonesia Banda Aceh yang telah menyelenggarakan acara ini. Ia juga berharap agar acara ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi anak-anak di Desa Meunasah Mesjid.
Lomba Anak Islami di Desa Meunasah Mesjid menciptakan peluang bagi anak-anak untuk mengeksplorasi bakat mereka dan merasakan pengalaman berharga di atas panggung. Meskipun berlangsung singkat, kegiatan ini memberikan kontribusi positif dalam pengembangan sosial dan kreativitas anak-anak, serta memperkuat rasa kebersamaan dalam masyarakat.
Semoga kesuksesan Lomba Anak Islami di Desa Meunasah Mesjid menjadi inspirasi bagi desa-desa lain untuk menggelar kegiatan serupa. Melalui inisiatif seperti ini, kita dapat bersama-sama menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan positif bagi generasi muda.
Galeri Acara Lomba Anak Islami
oleh Mahasiswa KKN STMIK Indonesia Banda Aceh
